Jumat, 21 Agustus 2009

Tips Upgrage Performa Suzuki Spin

Pakai karburator Satria FU bikin tunggangan makin ngacir? Ya, hal ini mungkin sudah tidak diragukan lagi bagi pembesut Suzuki Spin. Utamanya, banyak dilakukan anggota Spinner Community (SC) dan mereka sudah membuktikan khasiatnya.

“Tarikan bawahnya makin cepat serta performanya jadi meningkat. Konsumsi BBM juga tidak begitu boros, beda tipis lah,” ungkap Indra, dewan penasihat SC yang biasa kopdar di Roti Bakar Edi, Prapanca, Jaksel.

Namun tak sedikit motormania yang bertanya, seberapa besar sumbangsih penggantian karbu itu terhadap torsi maupun tenaga serta konsumsi bahan bakarnya. Nah untuk menjawab keraguan itu, akan dilakukan uji coba langsung pada Suzuki Spin lansiran 2006.

“Karbu Satria bisa dipasang ke Spin, karena hampir mirip. Keduanya model vakum dan berlubang venturi 26. Beda utamanya pada diameter skep, spuyer dan diameter bagian dalam venturi (lihat tabel.1). Bawaan Satria lebih besar,” ungkap Hasan Basri, empunya Hasan Motor di Kelapa Dua Raya, Kebon Jeruk, Jakbar.

Tak diragukan lagi bila peranti bawaan Satria FU yang serbagede ini , bikin suplai campuran BBM dan udara di ruang bakar makin banyak. Sehingga pembakaran juga makin besar, yang ujungnya bikin tenaga kian meningkat.

Apakah mutlak begitu? Biar makin jelas, yuk langsung kita buktikan. Langkah awal, bongkar karbu Spin yang dilanjutkan menggantinya dengan milik FU.

“Tapi tunggu dulu, sebelumnya potong 2 ulir baut penyetel kabel karbu FU dengan gergaji besi atau alat lain, biar kabel gas bawaan Spin bisa berfungsi maksimal. Lalu memotong kabel gas kurang lebih 3,5 cm , dengan tujuan agar saat gas dipelintir tidak ada kabel gas yang tersisa sehingga skep bisa naik ke atas dengan maksimal,” imbuh Hasan.

Pengetesan

Tes pertama, mengukur konsumsi BBM dengan cara motor diisi bensin 1 liter dan ditunggangi rider seberat 65 kg dengan kecepatan rata-rata 50 km/jam hingga bensin habis.

Nah, sebelum tunggangan diganti karbu, didapat data mampu menempuh jarak 34 km/liter. Lalu setelah pakai karbu FU jadi 32 km/liter.

Kemudian tes kedua untuk mengetahui seberapa besar penambahan tenaga dan torsinya, digunakan alat Dynojet milik Sportisi Motorsport (SM) di Jl. Cempaka Putih Raya No. 112 D, Jakpus (lihat tabel.2).

“Oh ya, agar hasil setting karbu lebih maksimal, sebaiknya pakai main jet ukuran 95 (lebih kecil dari standar Spin 97,5. Tujuannya supaya campuran bensin tak terlalu basah,” anjur Wahyu Dwinanto, koordinator bengkel (SM).

Kesimpulan

Spuyer serta skep milik FU emang lebih besar. Otomatis pasokan bahan bakar jadi lebih banyak. Ini tentu berpengaruh pada proses pembakaran. Jadi lebih banyak dan besar. Sehingga tenaga yang dihasilkan juga lebih gede. Alhasil agak boros BBM. Tapi ini cukup terbayar lewat power jadi lebih responsif.

Table.1 (Spesifikasi Karburator)
Item Spin Satria Fu
Venturi luar 26 26
Venturi dalem 21,5 24,5
Skep 21,5 24,5
Main jet 97,5 110
Pilot jet 15 12,5

Table.2
Karburator Power Torsi
Standar 7,14dk/6.300rpm 7,79Nm/6.300rpm
Satria Fu 7,55dk/6.400rpm 8.34Nm/6.400rpm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar